Hal Yang Perlu Bunda Ketahui Untuk Mencegah Gigi Keropos Pada Anak

Disini kita akan mebahas tentang penyebab gigi keropos pada balita dan cara mengatasinya. Gigi keropos pada anak usia 2 tahun sampai 3 tahun adalah prihal yang sering dialami, kerana pada umur tersebut adalah masa pertumbuhan gigi susu. Sangat penting menjaga kesehatan mulut anak yang bahkan belum tumbuh gigi. Salah satu faktor nutrisi yang berperan penting pembentukan komponen gigi, yaitu yang kaya akan vitamin A, C, D, Kalsium serta Flourida, untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Dr.dr. Rini Sekartini, SpA(K) mengatakan untuk kesehatan mulut anak, dianjurkan untuk mengurangi asupan gula. Susu atau makanan yang berada dirongga mulut si anak memang bisa mempengaruhi kondidi gigi. Jadi selalu perhatikan kebersihan mulut sang balita setelah makan dan minum.

Untuk menjaga kebersihan mulut, gigi dan gusi, bunda bisa mengambil kain atau kassa untuk memulai membersihkan mulut buah hati, atau paling tidak berkumurlah untuk membantu mengurangi kontak antara zat yang terkandung dalam makanan atau minuman dengan gigi-geligi. Penting juga untuk mengenalkan sikat dan pasta gigi kepada anak sejak usia 2-3 tahun. Bagi anak-anak menghisap atau memasukkan benda asing yang bukan makanan adalah hal yang wajar, karena mereka belum mengetahui apa-apa. Jadi kita sebagai orang tua lah yang harus memperhatikan sang anak agar tidak sembarangan memasukkan benda yang bukan makanan kedalam mulut, salah satu contoh yang sering terjadi seperti menghisap jari atau empeng, hal itu akan menyebabkan maloklusi gigi (posisi gigi yang tidak rata sehingga mulut tidak dapat menutup rapat), terutama bila anak masih menghisap jari atau empeng pada usia diatas 1 tahun.

Hal Penting Untuk Diketahui Agar Gigi dan Gusi Anak Sehat hentikan kebiasaan anak menghisap jari gigi anak tidak sehat jangan biarkan benda asing masuk kemulut anak

Gigi keropos termasuk berlubang dapat terjadi dengan mudah pada anak balita, karena gigi susu yang mereka miliki memiliki lapisan email yang lebih tipis dibanding orang dewasa. Saat gigi mereka mulai keropos atau berlubang, kondisi yang mungkin akan terjadi adalah sakit gigi, bau mulut, dan tampilan gigi yang tidak bagus bagi si buah hati. Jadi Orang tua yang tidak ingin gigi anaknya rusak, harus mengenalkan perawatan dan pembersihan mulut, gigi dan gusi dengan benar sedini mungkin.

Sangatlah penting mengarjakan untuk melakukan perawatan gigi si buah hati sejak dini, karena jika terdapat satu lubang saja pada gigi, maka hal itu akan mempengaruhi gigi yang lain dan menyebabkan gigi rusak. Enamel atau email yang lemah adalah penyebab gigi keropos bisa ditemukan gejalanya ketika bayi masih berada didalam kandungan. Melemahnya email bisa saja disebabkan karena obat-obatan yang dikonsumsi bunda ketika hamil, atau oleh anak ketika masih kecil. Jika bayi anda mengalami pneumonia, demam tinggi atau infeksi, gigi juga akan melemah.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat Ayah atau Bunda lakukan untuk meminimalisir atau mengatasi gigi keropos pada anak balita.

Perawatan sebelum tumbuhnya gigi

Perawatan gigi buah hati bisa kita mulai sebelum gigi mereka tumbuh dengan cara menjaga kebersihan gusi secara rutin, minimal saat mereka mandi. Disarankan untuk menggunakan kain yang lembut dan basah untuk mengusap permukaan gusi mereka. Untuk perawatan lebih, batasilah konsumsi gula saat si buah hati mulai mengkonsumsi makanan semi padat.

Pentingnya Membersihkan Mulut Anak solusi tips merawat gigi bayi perawatan mulut bayi sejak dini

Ayah Bunda juga harus menghindari memberikan Jus dan minuman manis lainya menggunakan botol susu karena dapat memperbesar peluang gigi keropos, karena minuman yang di hisap lewat botol susu tidak langsung habis dan memperbesar peluang gula untuk kontak dengan gigi si buah hati. Kurangi mengkonsumsi permen, dan biasakan berkumur air putih setelah makan permen atau makanan lainya.

Konsumsi makanan sehat

Beberapa jenis makanan yang dapat mendukung pembentukan gigi yang sehat dan kuat adalah jenis makanan yang kaya akan unsur kalsium dan fosfor. Keju, buah-buahan segar, sayuran, yogurt, telur, ikan dan daging adalah termasuk makanan yang kaya akan unsur kalsium dan fosfor. Sayuran dan buah-buahan selain kaya akan vitamin sayur serta buah juga jika dikonsumsi langsung dapat mengurangi pembentukan plaq pada gigi atau karang gigi. Tapi, tetap biasakan berkumur sesudah makan ya.
Umumnya sayur dan buah-buahan sehat untuk dikonsumsi tidak hanya untuk kesehatan gigi, namun anak-anak kadang tidak menyukai yang namanya sayur-sayuran, pilihlah sayur yang renyah yang mungkin akan disukai anak, misalnya wortel mentah, atau buah-buahan bagus jika dikonsumsi sehabis makan, karena dapat membersihkan sisa-sisa makanan sebelumnya, seperti apel, jeruk. dengan kandungan asam sitrat akan membersihkan sisa makanan digigi. Namun perlu diketahui juga, Setelah makan buah-buahan usahakan untuk langsung menyikat gigi 20 - 30 menit setelah mengkonsumsi buah-buahan, hal ini memang disarankan oleh dokter gigi, karena didalam buah terdapat asam sitrat yang dapat juga membuat email gigi melemah.

Perkenalkan sikat dan pasta gigi khusus anak

Hal pertama yang harus ayah bunda ingat adalah, jangan memperkenalkan pasta gigi yang pedas kepada buah hati, karena rata-rata anak-anak tidak menyukai sesuatu yang pedas walaupun itu hanya sedikit, hal ini pernah terjadi kepada keponakan saya sendiri, walaupun diberi odol bergambar dora dan rasa stawberry, ponakan saya tetap menolaknya. Jadi, perkenalkan lah pada buah hati dengan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi khusus anak. Jika pertama kali ayah bunda memberikan pasta gigi yang agak pedas, mereka akan mengingat hal itu kedepanya dan akan menolak menggunakan pasta gigi walaupun kita membujuk bahwa "yang sekarang sudah tidak pedas". Ego anak-anak sangat tinggi, jika mereka sudah tidak mau dengan sesuatu, sulit untuk membujuk mereka menyukai hal tersebut.

Sikat Gigi anak dengan rutin ajarkan gosok gigi pada anak agar mulut gigi dan gusi sehat tips sikat gigi anak

Untuk keamanan, ayah bunda bisa berkonsultasi dengan dokter gigi untuk meminta rekomendasi jenis atau merek khusus pasta gigi buat anak.

Sikat gigi secara teratur

> Jika si buah hati sudah menyukai sikat dan pasta gigi yang kita perkenalkan, hal yang ayah bunda lakukan berikutnya adalah membiasakan mereka untuk menggosok gigi secara teratur, ajarkan pada mereka cara menyikat gigi yang benar, dan ingatkan terus kepada mereka untuk selalu menyikat gigi minimal dua kali sehari, katakan juga bahwa menggosok gigi dengan rutin akan menjadikan gigi mereka kuat, sehat dan indah. Hal yang baik ajaklah si buah hati untuk menggosok gigi bersama, karena kebersamaan akan menjadikan suasana lebih menyenangkan.

Sikat Gigi Bersama tanamkan motivasi pada anak agar sehat keluarga sehat gosok gigi sehat

Luangkanlah waktu untuk menemani buah hati menggosok gigi, hal ini juga berguna untuk memantau perkembangan gigi anak, periksa gigi anak sebelum dan sesudah menggosok gigi, apakah ada ciri gejala kerusakan pada gigi atau tidak.

Cara mengidentifikasi gejala awal gigi keropos anak balita

Untuk pengecekan gigi anak, amatilah kondidi gigi mereka saat mereka sebelum dan sesudah menggosok gigi, angkatlah bibir bawah dan atas anak anda untuk mengamati, jika noda putih dibagian pangkal gigi yang dekat dengan gusi tidak hilang setelah menggosok gigi, maka itu adalah gejala awal gigi keropos pada si buah hati, hal yang perlu bunda lakukan mengecek kembali makanan yang diberikan, dan memantau benda disekitar anak, yang paling penting konsultasikan kepada dokter gigi.
Gejala Awal Gigi Keropos gigi tidak sehat gejala gigi akan keropos pangkal gigi putih tanda pengeroposan gigi anak

Pergi ke Dokter gigi secara rutin

Kunjungan rutin ke dokter gigi juga penting dilakukan bagi orang dewasa, ajaklah buah hati saat Anda berkunjung ke dokter gigi, sekaligus untuk memastikan gigi mereka tidak berlubang. Kenalkan juga mereka dengan pentingnya untuk merawat gigi agar saat menjelang remaja, mereka dapat terbiasa.

Bila pengkeroposan gigi sudah terjadi pada balita yang masih gigi susu, Ayah bunda tidak perlu khawatir, saat gigi tersebut dicabut, maka akan tumbuh gigi permanent yang baru, dan menerapkan pencegahan seperti yang telah dijelaskan di atas, untuk gigi permanen yang baru tersebut agar tidak terjadi pengeroposan lagi. Tapi, bila yang mengalami pengeroposan adalah gigi permanen, maka hal tersebut memerlukan perawatan khusus, seperti berkonsultasi dengan dokter gigi, biasanya dokter gigi akan mengobati gigi keropos dengan membuang gigi yang membusuk dengan memnggubakan bor gigi khusus, lalu kemudian dokter akan mengisi lubang tadi dengan bahan khusus.
Tapi ingatlah untuk pergi ke dokter yang berlisensi, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Info4You Info4You Update Pada:
Jika Artikel Ini Bermanfaat, Maka Luangkan Waktumu 30 Detik Saja Untuk Membagikanya

Berlangganan via Email Gratis:

*Setelah submit email, Silahkan periksa email konfirmasi pada pesan utama email. Jika tidak ada, periksa folder spam*

Delivered by FeedBurner

Jadilah Yang Pertama Berkomentar! dan Dapatkan Gelas Antik Dari Tetanggamu!

Post a Comment

*Berkomentarlah jika ada yang ingin ditanyakan
*Bagikan jika memang bermanfaat
*Link aktif tidak akan dipublish
*Kata-kata SARA dan Tidak Senonoh tidak akan dipublish

Contact Form

Name

Email *

Message *

  • Terbaru Dari Tips Blog

  • Tutorial Desain Blog Terbaru

back to top